Translate

Wednesday, April 22, 2015

surat malam IV

Kepada ; Raja Talagamanggung

Untuk keharuan air mata mahkota

Duka malam.. diantara bulan berseri dan jiwa yang bermahkota

Paduka Raja...
Selepas malam itu. Ketika sunyi mulai terbaring, Talaga memerah mengantarkan kepergian pelita.
Bulan terlalu terang. Sepi di luar, gerigi sinar menerangi kekosongan mata disetiap air mata dari sudut singgasana.
Ada kekejaman. Pembelot yang berlepas dari etika dan loyalitas, pengkhianatan yang meneteskan darah untuk kekuasaan.
Banyak hatipun tercabik, ada juga meriah ruah
segalanya memendam dalam-dalam
Sedih
Tangis
Senang
Riang
Ah.. tidak!
Mengerikan sekali disini..
Ada ular berbisa berdansa hura meneropong mahkotamu.

Bulan berseri berduka raya
Tidak ada kekuatan yang bisa menguburkan kebesaranmu
ajalmu tidak akan pernah membuatmu kerdil dan mahkotamu akan tetap menjaga keagungan Talaga.

Duhai, paduka Raja..
Pada kemakmuran Talaga
kuhaturkan segala hening
diantara kejauhan keberadaan kita
seegala masa, segala derita
ketangguhanmu adalah do'a
bagi tubuh-tubuh Talaga

Ini kutulis sebagai sesaji penghormatan
atas kemakmuran dan kebesaran Talaga.
Talagamu, Paduka Raja..


April 2015
DadanN-jek



No comments: