kopi hangat saling bertegur sapa
bersama aku dan air mineral
meramu celoteh tanpa terkunci
setiap kata pun berguguran
dan masih sempat kudengar
kalimat per kalimatnya
masih tampak seperti kemarin malam
untuk besok malam
mungkin kalimat itu akan selalu bermuara
dalam celoteh kopi dan air mineral ini
Desember 2008
No comments:
Post a Comment